Pendemo Desak Polda Usut Proyek Fiktif Kebun Sawit Pemkab Kampar

EraRiau.com {Pekanbaru}-    Para pendemo yang menamakan dirinya Perkumpulan Rakyat Indonesia Anti Korupsi (Perisai) mendesak agar Kepolisian Daerah (Polda) Riau mengusut agar proyek fiktif berupa perkebunan sawit oleh Pemerintah Kabupaten Kampar berasal dari dana APBD setempat diusut tuntas.Padahal proyek tersebut dibangun menggunakan APBD setempat tahun 2002 lalu.

Hal ini disampaikan saat menggelar aksi demonstrasi di depan gerbang Markas Polda Riau, Kamis (8/12/16).

"Hasil audit BPK Perwakilan Riau menyebutkan potensi kerugian negara diperkirakan mencapai Rp131 miliar. Bupati Kampar sendiri mestinya sudah mengembalikan kerugian tersebut ke kas negara sebesar Rp45 miliar,"kata Sunardi Ketua Perisai.

Kehadiran para pengunjukrasa ini diterima perwakilan Polda Riau, AKBP Henry. Pada pertemuan tersebut, AKBP Henry meminta perwakilan untuk menyampaikan langsung temuanya itu kepada petugas SPKT untuk tindaklanjuti.






{gagasanriau}