https://dumaibisnisonline.blogspot.com/2016/08/skpd-jangan-menarik-walikota-ke-pusaran.html
Eradumai.com (Dumai)_ Kepala Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) Kota Dumai diminta
menjalankan Tupoksinya dengan baik. Sebagai pejabat publik, mereka tidak
boleh terjebak konflik yang akhirnya menciptakan polemik. Terutama
menyangkut pelaksanaan program pembangunan yang tengah
dilakukan.(28/08).
Juru Bicara Walikota Dumai, Ahmad
Maritulius, SE menyampaikan orang yang diberikan amanah untuk mengurusi
kepentingan daerah, salah satunya Kepala SKPD, dituntut mampu
menyelesaikan masalah. Terutama persoalan-persoalan yang terjadi di
tingkat bawah.
"Kepala SKPD itu perpanjangan tangan kepala
daerah. Mereka diberikan kepercayaan untuk mensukseskan program
pembangunan, termasuk mencarikan solusi ketika ada permasalahan," ungkap
Ahmad Maritulius.
Namun sayangnya, dikatakan Ahmad
Maritulius ada beberapa SKPD yang kurang mampu memainkan peranannya
dengan baik. Lebih ironis lagi, ada yang terkesan hanya berusaha
menyelamatkan diri sendiri.
"Beberapa contoh kasus seperti
masalah paket proyek yang belakangan menjadi isu hangat di Dumai. Ada
Kepala SKPD yang justru kembali melemparkan bola panas kepada Walikota
Dumai. Padahal walikota sudah memberikan delegasi secara penuh,” sebut
Ahmad Maritulius.
Kepala SKPD itu perpanjangan tangan
kepala daerah. Mereka diberikan kepercayaan untuk mensukseskan program
pembangunan, termasuk membantu mencarikan solusi ketika ada
permasalahan.
Ditambahkannya, beban berat yang dipikul
kepala daerah mestinya tidak ditambah lagi dengan masalah tetek-bengek.
Dengan pola yang terlihat hari ini, muncul kesan kesengajaan menarik
walikota ke pusaran konflik.
"Persoalan tidak boleh
dipelihara, tapi mesti segera dituntaskan. Lebih penting lagi, jangan
malah sengaja menciptakan persoalan. Sebagai gerbong paling depan, SKPD
ikut bertanggungjawab terhadap suksesnya program pembangunan Kota Dumai.
Asalkan Kuncinya, berjalan sesuai aturan dan perundang-undangan,” papar
Ahmad Maritulius, SE.
"Zulkifli As selaku Walikota Dumai
mengungkapkan, pemerintahan kedepan adalah pemerintahan pekerja keras.
Untuk itu akan diisi oleh orang-orang yang memiliki integritas dan
kredibilitas," jelas Ahmad Maritulius.
Disamping
menyangkut peran serta, pada kesempatan itu Ahmad Maritulius mengaku
juga mencium gelagat kurang baik akibat isu mutasi di lingkungan pejabat
Pemko Dumai. Padahal Walikota Dumai sudah pernah menyampaikan secara
tegas, bahwa pejabat berkinerja baik pasti tetap dipertahankan.
Makanya, ditambahkan Ahmad Maritulius tidak perlu terjadi lost power syindrome di tengah kalangan pejabat pemerintah.
"
Ada beberapa teman di SKPD, dan saya juga pernah dengar langsung, yakni
bermunculan rasa ketakutan terhadap isu mutasi. Dampaknya, bagi yang
merasa masuk dalam daftar, mereka bekerja asal-asalan dan tanpa beban.
Kasarnya, tidak lagi peduli toh juga akan kena mutasi," ujar Ahmad
Maritulius
Ahmad Maritulius mengulangi himbauan Walikota
Dumai agar pejabat pemerintah, terutama setingkat Kepala SKPD agar terus
bekerja dan berkarya untuk Kota Dumai yang lebih baik kedepannya demi
tercapainya program-progam yang di janjikan kepada masyarakat Dumai.
(Egy/Opa/Budi)
Posting Komentar