Pemakai Sabu di DPRD Riau Masih Misteri

Eradumai.com{Pekanbaru}_Atas permintaan kepolisian, Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau, Kamis (22/09/16), melakukan tes urine terhadap 9 orang buruh bangunan yang bekerja di Gedung DPRD Riau Jalan Sudirman Pekanbaru.

Hal ini dilakukan BNNP pasca terungkapnya temuan sejumlah peralatan bekas menghisap narkoba jenis Sabu yang ditemukan sejumlah awak media dan berikutnya disaksikan oleh kepolisian pada Kamis 8 September lalu.

"Kami melakukan tes hanya kepada 9 tukang yang ada di DPRD Provinsi ini atas permintaan dari pihak Polresta bukan dari pihak DPRD Propinsi Riau. Dan ternyata 9 buruh tukang yang di tes, hasilnya negatif semuanya," ungkap Kepala Bidang Penindakan BNN Provinsi Riau AKBP Haldun.

Haldun yang didampingi oleh Kabid Kesehatan BNNP Riau dr Agung yang melaksanakan tes urin menambahkan bahwa, tes urine yang dilakukan hanya bagi para pekerja buruh tukang saja.
‎

"Kami tidak memeriksa para pegawai dan anggota dewan karena belum ada permintaan resmi dari DPRD Propinsi Riau kepada Pihak BNNP Riau. Karena keterbatasan alat tes BNNP Riau, apabila kami harus melakukan tes urin terhadap institusi alat tes harus disediakan sendiri oleh institusi tersebut," katanya.
‎Seperti diberitakan sebelumnya, sehari sebelum tes, puluhan aktivis mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Riau (UR) turun ke jalan menggelar aksi penggalangan dana untun membantu BNN membeli tes urine.

Tujuannya, mahasiswa menginginkan seluruh anggota DPRD Riau agar dilakukan tes urine pasca temuan alat hisap sabu itu.
Tak hanya menggalang dana di lapangan, BEM UR juga menggalang hanyan dengan mengklik https//kitabisa.com/bantubnnriau. Dari situs itu, masyarakat dapat memberikan bantuan dan diungkap secara transparan.




[Beritariau.com]‎‎